METODE PERAMALAN SIMPLE MOVING AVERAGE

click to get the pdf version

Pada Metode Peramalan Simple Moving Average peramalan untuk periode berikutnya (t+1) akan sama dengan nilai tertentu pengamatan yang paling baru, dengan setiap pengamatan menerima penekanan (weight) yang sama.

Pada ilustrasi ini kita asumsikan bahwa 2 kuartal pertama akan digunakan metode tebakan saja sebagai dasar dan metode naive pada kuartal kedua. Mulai dari kuartal ke-3 tahun pertama hingga seterusnya kita akan gunakan metode Simple Moving Average.

Kita kembali lagi ke data permintaan (demand) gula pasir untuk negara X berikut ini, untuk latihan data lengkapnya bisa kamu download disini


Mulai dari Simple Moving Average kita akan gunakan bantuan perangkat lunak Excell, untuk yang belum memiliki fitur Data Analysis di Excell silahkan ikuti langkah berikut ini untuk menampilkan fitur ini :

Di excell masuk ke File - Option :


Setelah muncul kotak dialog Excell Option klik Add ins. :


Klik go, maka akan muncul kotak dialog Add Ins, Checklist Analysis Toolpack - klik OK :


Maka di Excell kamu akan muncul tab baru Data Analysis di Toolbar Data :


Untuk tahapan analisisnya kita mulai dari buka toolbar Data - pilih Data Analysis - pilih Moving Average,


Lalu muncul kotak dialog moving average, isikan seperti berikut :


Demand adalah input range, forecast (t+1) adalah output range atau hasil peramalan mulai tahun berikutnya, sedangkan interval isikan 3 artinya excell tidak akan memproses data kuartal ke-1 dan ke-2 karena tidak ada informasi sebelumya, dalam hal ini hasil peramalan kuartal 1 kita tebak saja bisa sama, dan kuartal ke-2 kita gunakan naive method, dalam kasus ini 65, mulai kuartal ke-3 hingga seterusnya kita gunakan hasil dari metode Simple Moving Average ini.


Sekian untuk Metode Peramalan Simple Moving Average. sebagai latihan, hasil dalam bentuk excelnya bisa kamu download disini.